TANJAB TIMUR – Renovasi yang dilakukan terhadap median jalan di jalur dua disekitar kawasan perkantoran dan pertokoan Kelurahan Talang Babat, Kecamatan Muarasabak Barat, Kabupaten Tanjab Timur memberikan efek samping yang baik terhadap keindahan kota dan juga ketertiban Lalulintas.

Afrizal, salah seorang warga setempat yang bermukim disekitar jalur dua tersebut mengatakan, selama ini median yang membela jalur dua ruas jalan raya tersebut kondisinya sudah mulai usang termakan usia.

Bahkan, ada beberapa titik beton median jalan yang sudah rata dengan tinggi aspal dan kerap dilintasi kendaraan yang ingin memotong jalan.

“Median ditengah-tengah badan jalan sudah lama tidak diperbaiki mas. Tanamannya juga sudah banyak rusak, karena terlindas sepeda motor yang sering memotong jalur,” ucapnya.

Dirinya juga menuturkan, akibat seringnya pengendara sepeda motor memotong jalur dengan melintasi median jalan itu, beberapa kecelakaan kerap terjadi.

“Dulu waktu beton median jalan itu masih model lama, orang yang naik motor kadang melintas seenaknya diatas situ memotong jalur. Itu yang kadang buat kecelakaan mas,” tuturnya.

Afrizal juga berharap, selain renovasi yang dilakukan terhadap median jalan tersebut, nantinya dilokasi itu juga bisa ditempatkan lampu hias, agar pada malam hari suasana di ruas jalan raya dua jalur itu menjadi hidup dan lebih indah.

“Jalur dua ini kan lokasinya di kawasan pertokoan mas, kalau ada lampu hiasnya pasti lebih bagus lagi mas suasana malam hari di sini,” harapnya.

Sementara itu, Riky Efrizal, Kabid Pertamanan dan Penerangan Jalan, Dinas Perkim Kabupaten Tanjab Timur, saat diwawancarai menyebutkan, pengerjaan renovasi median jalan itu dilakukan dua tahap.

Dimana, tahap pertama pembangunan median jalan tersebut dilakukan sekitar 500 meter menggunakan anggaran APBD Kabupaten Tanjab Timur tahun 2023.

Pembangunan median jalan ini dilakukan satu arah, dengan dua sisi. Yakni pada sisi kiri dan kanan.

“Untuk tahap kedua ini, pembangunan median jalan itu dilakukan sekitar 449 meter dengan anggaran Rp 674.334.000, yang bersumber dari anggaran APBD kabupaten juga” sebutnya.

Lebih lanjut, dirinya menambahkan, nantinya tahap akhir pengerjaan median jalan tersebut, akan dilakukan penimbunan tanah dan direncanakan akan dilakukan penanaman tanaman hias.

“Terkait pemasangan lampu hias, memang sudah ada wacananya. Tapi kita belum bisa memastikan, itu nanti akan dibahas lagi setelah pembangunan median jalan itu selesai dilakukan,” ungkapnya.

Sesuai dengan kontraknya, akhir pengerjaan median jalan tahap dua ini sampai 19 November 2024.

“Kalau saya lihat progresnya sampai saat ini, itu plus kisaran 17 persen. Mudah-mudahan tidak ada kendala apapun, dan pengerjaan bisa segera selesai dengan baik,”tandasnya. (LB)